Day 2 - Mahasiswa Tingkat Akhir
Mahasiswa tingkat akhir selalu
disibukkan oleh dua kata, skripsi dan revisi. Kita menuangkan hasil penelitian
kita dalam skripsi untuk dielaborasikan dengan teori-teori yang ada dan
kemudian dosen pembimbing akan memberikan revisi. Revisi akan terus berdatangan
dari dosen hingga akhirnya dirasa cukup dan layak untuk “naik cetak”.
Beberapa akan merasa jenuh dengan aktivitas revisi ini karena menganggap skripsi kita sudah lengkap, hasilnya sudah dielaborasikan dan dibahas menggunakan teori yang ada, namun menurut dosen pembimbing masih dirasa kurang. Sempat muncul di pikiran agar sebaiknya dosen tidak ‘menyetarakan’ ilmu yang mereka punya dengan kita, karena kita baru sebentar mengenyam pendidikan sedangkan mereka sudah lama. Kami baru saja ingin mencapai gelar sarjana sedangkan mereka sudah bergelar doktor atau bahkan professor. Jenuh karena sudah tidak mengetahui apalagi kata-kata yang akan dibahas dalam skripsi. Jenuh karena waktu terlalu lama sedangkan kami masih memiliki mimpi-mimpi yang ingin segera kami kejar.
Beberapa akan merasa jenuh dengan aktivitas revisi ini karena menganggap skripsi kita sudah lengkap, hasilnya sudah dielaborasikan dan dibahas menggunakan teori yang ada, namun menurut dosen pembimbing masih dirasa kurang. Sempat muncul di pikiran agar sebaiknya dosen tidak ‘menyetarakan’ ilmu yang mereka punya dengan kita, karena kita baru sebentar mengenyam pendidikan sedangkan mereka sudah lama. Kami baru saja ingin mencapai gelar sarjana sedangkan mereka sudah bergelar doktor atau bahkan professor. Jenuh karena sudah tidak mengetahui apalagi kata-kata yang akan dibahas dalam skripsi. Jenuh karena waktu terlalu lama sedangkan kami masih memiliki mimpi-mimpi yang ingin segera kami kejar.
Akan tetapi, apa yang disarankan
oleh dosen pastilah bermanfaat bagi kita. Bukan memikirkan mereka sendiri, tapi
justru dosen membantu kita agar tidak disepelekan oleh orang lain. Agar tugas
akhir kita memiliki bobot dan bermakna, atau bahkan bisa bermanfaat bagi orang
lain. Percayalah bahwa dosen terus memberikan revisi bukan untuk menyiksa kita,
melainkan menambah pengetahuan kita dengan semakin banyak membaca. Saya yakin
akan hal itu.
Untuk kedua teman saya yang
sedang disibukkan oleh revisi, semangat dan jangan pernah menyerah! Tinggal
selangkah lagi kalian dinyatakan “benar-benar lulus sarjana”. Tentunya dengan
hasil revisi yang tidak main-main pula. Sukses untuk kalian!
#PeopleAroundUs Day 2 - 12 September 2013
0 comments: